KLATEN – Jamaah haji Klaten telah purna melaksanakan
puncak ibadah haji di Armuzna (arafa – Muzdalifah – Mina). Dikabarkan pasca kegiatan puncak haji, jamaah
asal Kota bersinar selamat mulai sejak ibadah wukuf di Arafah, mabit di Muzdalifah
dan lempar jamaarah di Mina.
Tapi pasca armuzna jamaah haji Klaten banyak terserang
flu seperti batuk dan pilek.
Dalam wawancara langsung di acara Info Haji Terkini
Klaten 2025 disiarkan RSPD Klaten 91,6 FM Selasa (10/06) jam 11.00 WIB kepada
reporter Joko Priyono, Pranata Humas Dinas Komunikasi dan Informatika Klaten, Dokter
Nurul Rahmawati petugas kesehatan kloter 75 yang bertugas mengawal jamaah
Klaten membenarkan kalau jamaah haji Klaten banyak terserang batuk dan
pilek. Ia katakan hal itu dampak
kelelahan dan cuaca yang berbeda dengan cuaca di tanah air.
“Alhamdulillah pasca ibadah armuzna jamaah haji
Klaten selamat. Hanya tidak sedikit
mereka yang terserang flu seperti batuk dan pilek” jelasnya.
Dokter asal Tawangsari, Sukoharjo itu menambahkan mereka
yang terserang flu kebanyakan kelompok lansia dan resiko tinggi. Tapi katanya,
mereka masih dalam kondisi baik.
“Faktor kelelahan dan cuaca sangat berpengaruh
terhadap kondisi jamaah haji kita. Mereka
yang risti (resiko tinggi) menyebabkan penyakit bawaan seperti darah tinggi atau
asma jadi kambuh. Tapi alhamdulillah
masih bisa ditangani petugas medis dan mereka tidak ada yang dirujuk ke rumah
sakit” tambahnya.
Terkait lika – liku pengalaman menjaga jamaah haji
Klaten dokter Nurul mengisahkan kalau tidak sedikit jamaah haji Klaten yang
sempat berjalan dari Muzdalifah ke Mina.
Hal itu ia katakan sebab keterlambatan bis jemputan dan kemacetan.
“Dari muzdalifah banyak jamaah haji kita yang jalan
kaki menuju Mina. Jaraknya sekitar 4 km. Kira - kira membutuhkan waktu 30 menit. Tapi udara di sana itu lembab dan berdebu
sehingga banyak jamaah haji kita yang terserang batuk. Untungnya saja, waktu jalan ke Mina waktunya
habis subuh sekitar jam 06.00 sampai jam 07.00 waktu Arab Saudi. Yang murur dan safari wukuf pun bisnya harus
banyak berhenti dan lama sampai Mina karena macet” pungkas.
Sebagai informasi setelah ibadah Armuzna dikabarkan
jamaah haji Klaten sedang melaksanakan towaf ifadoh sebagai rangkaian haji.
Sebelum bergeser ke Madinah, jamaah haji akan menjalan towaf wada untuk
meninggalkan kota Mekah.
Penulis Joko Priyono Klaten